PENGADILAN AGAMA PELAIHARI BERSOLEK

Pengadilan Agama Pelaihari terlihat berbeda. Seolah alam sekitar ikut tertarik dan menyorot ingin tahu ada apa dengan PA Pelaihari?. Perbedaan itu nampak semakin jelas oleh sorotan matahari yang baru bangkit menyembul kembali dari kolong bumi. Cuaca hari ini lebih hangat dan cerah daripada hari-hari sebelumnya pada pekan ini. Bunyi gerak pagar besi terdengar berderat-derit dengan sesekali disela suara berdenting saling beradu. Beberapa masyarakat pencari keadilan terlihat hilir-mudik dan keluar masuk bersimpangan melewati pagar. Petugas dengan sigap mempersilahkan dan memberikan kartu masuk sesuai kebutuhannya.

Perbedaan yang langsung tertangkap mata, terletak di area depan pagar kantor PA Pelaihari tepatnya area taman dan halaman PA Pelaihari yang bersolek. Taman PA Pelaihari terlihat dihiasi dengan begitu cantik. Rumput-rumput hias yang sengaja ditanam membalut seluruh permukaan taman, tumbuh dengan teratur dan rendah sama rata. Pada area bagian utara taman berdekatan dengan tembok pagar, ditanami pohon dan bunga hias berderetan, menemani rumput hias tadi. Tampak pula papan kecil tertancap bertulisan ‘dilarang menginjak rumput”. Warna hijau melapisi wajah taman yang nampak rupawan sekaligus menyejukkan. Bagian halaman juga kembali diberi warna lengkap dengan jargon: “No pungli, No korupsi, menuju WBK WBBM”

Taman PA Pelaihari merupakan bentuk implementasi dari prinsip 5R 1IN (Ringkas, Rapi, Resik, Rawat, Rajin dan Indah). Pimpinan, Hakim dan seluruh aparatur PA Pelaihari memang berkomitmen melaksanakan prinsip 5R tersebut sebagaimana  Surat Dirjen Badilag Nomor 0618/DJA/PS.00/II/2019 secara berkesinambungan dan secara kontinuitas. Selain itu PA Pelaihari juga melaksanakan Jumat Bersih secara rutin untuk menjaga kebersihan dan keindahan kantor.

Pimpinan PA Pelaihari selalu menyampaikan bahwa Pengadilan yang menjadi tempat masyarakat menyelesaikan masalanya, tentu harus memberikan pelayanan prima dan ramah agar tidak menambah masalah masyarakat yang datang. Masyarakat pencari keadilan diposisikan sebagai pihak yang membutuhkan ketenangan hati dan psikis lebih dari biasanya karena sedang memiliki masalah hukum.

Termasuk upaya pelayanan prima tersebut adalah selalu menjaga kinerja aparatur Pengadilan serta menjaga kebersihan dan keindahan lingkungan kantor PA Pelaihari. Ketika masyarakat pencari keadilan datang, lalu disambut dan dilayani oleh petugas dengan ramah serta mereka dapat menikmati kebersihan dan keindahan kantor PA Pelaihari, termasuk area taman yang hijau, diyakini masyarakat pencari keadilan tersebut akan memperoleh ketenangan atau setidak-tidaknya tidak menambah masalah baru bagi mereka.

Seluruh upaya menjaga pelayanan prima termasuk menjaga kebersihan dan keindahan area kantor di atas, juga menjadi wajah pengendalian mutu yang baik oleh Pengadilan Agama Pelaihari

Sumber: https://pa-pelaihari.go.id/seputar-peradilan/994-pengadilan-agama-pelaihari-bersolek.html